Analisis Pola Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Di Kabupaten Karanganyar Dalam Keberhasilan Penerapan Teknologi Informasi Dan Komunikasi (TIK) Dengan Formal Concept Analysis (FCA)

Authors

  • Tomy Istanto Universitas Islam Indonesia
  • Ahmad Rafie Pratama Universitas Islam Indonesia
  • Taufiq Hidayat Universitas Islam Indonesia

:

https://doi.org/10.32409/jikstik.23.1.3534

Keywords:

concept lattices, iceberg concept lattices, formal context, formal concept, UMKM, K-Means, Clustering, Klasifikasi

Abstract

Dari hasil studi literatur, penelitian ini memfokuskan pada penilaian pola yang mempengaruhi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), khususnya untuk layanan seperti Google Bisnisku, Website, Media Sosial, Google Ads, Search Engine Optimization (SEO), dan Search Engine Marketing (SEM). Metode yang digunakan dalam analisis adalah Formal Concept Analysis (FCA). Berdasarkan literatur, dipilih dua belas subfaktor yang dianggap mempengaruhi proses bisnis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), dan subfaktor ini diujikan pada tiga puluh UMKM dari berbagai sektor usaha. Analisis ini menghasilkan 32 nilai atribut setelah melalui tahap penskalaan atribut. Proses analisis melibatkan konsep Formal Context, Formal Concept, dan Concept Lattices dalam kerangka Formal Concept Analysis (FCA). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola-pola yang paling signifikan dalam penerapan layanan TIK pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Karanganyar. Hasil analisis konsep formal akan memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana faktor-faktor ini saling berhubungan dan berkontribusi terhadap keberhasilan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam mengadopsi teknologi informasi. Hal ini dapat memberikan panduan yang berharga untuk pengembangan strategi dan kebijakan yang lebih efektif dalam mendukung pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan pemanfaatan teknologi di tingkat lokal. Dari hasil penelitian, ditemukan 709 konsep dan visualisasi Concept Lattices. Analisis dilakukan dengan melakukan filter konsep menggunakan Iceberg Concept Lattices. Hasil analisis menunjukkan bahwa lima tampilan intent bentuk diperoleh dari Iceberg Concept Lattices dengan minimal support 53% dan minimal support 20%. Pola keberhasilan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam penerapan enam layanan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) dianggap lebih penting dalam mempengaruhi keberhasilan UMKM di Kabupaten Karanganyar. Dalam hasil analisis tersebut, terdapat tiga tampilan intent berdasarkan Layanan Teknologi Informasi dan Komunikasi (LT), Nilai Penggunaan (NP), dan Manfaat Penggunaan TIK (MPT) yang dianggap sangat penting dalam mempengaruhi keberhasilan UMKM di Kabupaten Karanganyar. Dari analisis data usaha mikro kecil menengah (UMKM) menggunakan Formal Concept Analysis (FCA) dengan minimal support 20% dari intent sebagai indikator pola keberhasilan penerapan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK), ditemukan delapan faktor yang dianggap lebih penting dalam mempengaruhi pola keberhasilan UMKM di Kabupaten Karanganyar, yaitu Asal Usaha (AU), Lama Operasi (LO), Sumber Modal (SM), Pelatihan dan Pengembangan (PDB), Kerja Tim (KT), Perencanaan SDM (PSD), Investasi Awal (IA), dan Omset Tahunan (OT).

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

12-03-2024

How to Cite

[1]
Istanto, T., Pratama, A.R. and Hidayat , T. 2024. Analisis Pola Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Di Kabupaten Karanganyar Dalam Keberhasilan Penerapan Teknologi Informasi Dan Komunikasi (TIK) Dengan Formal Concept Analysis (FCA). Jurnal Ilmiah Komputasi. 23, 1 (Mar. 2024), 17–32. DOI:https://doi.org/10.32409/jikstik.23.1.3534.
Abstract View: 0 times